RENUNGAN UNTUK MEMPERSIAPKAN BEKAL AKHIRAT

gurukitaa.my.id - tiap makhluk yang berjiwa akan menemui kematian sebagaimana firman Allah SWT di dalam surat Ali Imran ayat 185 :

كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

Artinya: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari Kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

Karena itu setiap yang meninggal disebut meninggal dunia. dunia ditinggalkan. kenapa dunia ditinggalkan? karena rumah kita bukan di dunia. Lihat baik-baik, hei kalian yang tinggal di bumi. bahwa kalian hidup di bumi tidak akan lama sebagai mana firman Allah SWT di dalam Q.S Al Baqarah : 2 : 36 :

 وَلَكُمۡ فِي ٱلۡأَرۡضِ مُسۡتَقَرّٞ وَمَتَٰعٌ إِلَىٰ حِينٖ 

Dan bagi kamu ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan."[Surat Al-Baqarah: 36]

kalian akan meninggalkannya kembali kepada tempat yang abadi nanti. teman-teman sekalian kalau Anda terlalu loba dengan dunia, sibuk dengan dunia. saya berikan pesan hari ini : "pengumuman akan menyampaikan telah meninggal dunia, bukan cuma rumahnya, bukan cuma mobilnya, bukan cuma pakaiannya, semua dunia akan dia tinggalkan. maka anda harus mencari bekal !

siapa diantara kita yang tahu kapan wafat ? dan meninggal dan menghadap Allah subhanahu wa ta'ala. tidak kah anda berpikir suatu saat akan kembali kepada Allah ? walau bahkan hari ini kita kembali? maka dari itu, saat Anda punya komitmen kapan saja anda pulang Anda siap. maka yang pertama mesti Anda bangun adalah mempersiapkan bekal anda untuk pulang. 

Anda mau mudik urusan dunia saja. saat Ramadhan itu di akhir-akhir jumpa dengan anda , mendekat kepada idul fitri, berapa banyak bekal anda untuk mudik. Kalau hanya menengok keluarga saja, mendekat kepada kampung halaman dunia yang sementara, bisa berlebih bekal yang anda siapkan, bahkan bertaruh nyawa di perjalanan. kenapa anda tidak serius mencari bekal untuk menghadap kepada Allah SWT ? dan kapan saja anda bisa mudik menghadap kepada Allah subhanahu wa ta'ala. karena itu tolong pastikan nasihat kita bersama, artinya untuk saya untuk anda untuk kita.  mari kita saling setiap hari mengingatkan supaya setiap hari lebih baik dari hari sebelumnya.

Nabi Nuh alaihissalam di dalam Al Qur'an surat Nuh dari ayat 10 Allah berfirman : 

 فَقُلۡتُ ٱسۡتَغۡفِرُوا۟ رَبَّكُمۡ إِنَّهُۥ كَانَ غَفَّارࣰا 

Maka aku berkata (kepada mereka), “Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, sungguh, Dia Maha Pengampun,[Surat Nuh: 10]

Ayat di atas menjelaskan bahwa Nabi Nuh Alahis Salam sering meminta umatnya untuk beristighfar.  katakan kepada umatmu cepat tobat.. tobat ..tobat..karena Allah itu pasti akan menjemput orang tobat.  jadi kalau seseorang kembali kepada Allah itu ditunggu. bahkan di dalam hadits Qudsynya jelas bahwa Allah SWT berfirman : 

"kamu datang dengan merangkak, Allah datang dengan berjalan,kamu datang dengan berjalan, Allah datang dengan berlari".  jangan dibayangkan keadaan dimaksud ini. karena ini kalimat mubalaghoh. Menunjukkan cepatnya Allah itu. Jadi Allah itu paling cepat merespon orang yang bertaubat Sangking cepatnya lebih dari pada apa yang Anda bayangkan. 

yang paling menarik kalau sudah diterima tobat, dan dosa diampuni maka Allah akan mencurahkan Rahmat dari langit untuk anda. Kalau Rahmat turun dari langit, maka harta Anda akan diluaskan oleh Allah subhanahu wa ta'ala. kalau yang menyampaikan tadi kami, maka Anda boleh ragu, tinggalkan!.  tapi kalau yang menyampaikan Allah, maka hukum berlaku. jangan pernah anda ragukan janji Allah Swt. 

tidak ada satupun di antara para sahabat ataupun tabi'in setelahnya, ketika mendekatnya Ramadhan kecuali mempercepat kerinduan untuk tiba di masanya. jadi agak aneh kalau ada orang-orang yang ingin dipercepat dan diperpanjang dan diperbanyak bekalnya ke surga. tapi mohon maaf dia kemudian mengabaikan.

karena itu ciri khas orang beriman kalau diberikan kesempatan banyak untuk mendapatkan bekal ke surga, ada kebahagiaan melekat pada dirinya. Kalau Anda disampaikan Ramadhan sudah dekat ada perasaan tidak nyaman dalam diri anda, itu menunjukkan bahwa anda belum siap untuk ke surga, dan berikan kurang baiknya ini menunjukkan iman  Anda cukup lemah, dan harus berusaha untuk meningkatkannya. tapi berita baiknya di antara sekian orang yang menjadi hamba Allah, Anda yang diberikan kesempatan untuk mendapatkan Ramadhan di tahun ini. kalau tahun ke belakang maaf masih lemah juga, sebelumnya lemah juga. sekarang diberi kesempatan masih belum serius juga. anda butuh berapa Ramadhan lagi untuk Allah berikan kesempatan kepada anda untuk mendapatkan surga Allah SWT yang telah disediakan ?

semoga kita termasuk hamba-hambaNya masuk ke dalam surgaNya...aamiin